Kategori
Recreation

Inilah Tempat Wisata yang Sarat Budaya di Negara Korea Selatan

Inilah Tempat Wisata yang Sarat Budaya di Negara Korea Selatan

Inilah Tempat Wisata yang Sarat Budaya di Negara Korea Selatan – Republik Korea atau biasa dikenal sebagai Korea Selatan atau Korsel adalah sebuah negara di Asia Timur yang meliputi bagian selatan  Semenanjung Korea. Di sebelah utara, Republik Korea berbataskan Korea Utara, di mana keduanya bersatu sebagai sebuah negara hingga tahun 1948.

Laut Kuning di sebelah barat, Jepang berada di seberang Laut Jepang (disebut “Laut Timur” oleh orang-orang Korea) dan Selat Korea berada di bagian tenggara. Negara ini dikenal dengan nama Hanguk . Oleh penduduk Korea Selatan dan disebut Namchosŏn di Korea Utara. Ibu kota Korea Selatan adalah Seoul.

Tujuan seseorang melakukan perjalanan wisata berbeda-beda. Ada yang bepergian untuk idn poker mobile shopping, tetapi ada pula yang bepergian untuk kuliner atau mempelajari kebudayaan suatu tempat. Berbicara mengenai kebudayaan, museum tentunya menjadi pilihan utama untuk melihat sejarah dan adat istiadat suatu kota. Namun, melakukan ini saja tidak cukup apalagi kalau destinasi tujuan berada di luar negeri.

1. Royal Tombs of Dynasty Joseon
7 Situs UNESCO di Korea Selatan yang akan Membuatmu Berdecak Kagum

Makam Kerajaan Dinasti Joseon atau Royal Tombs of Dynasty Joseon merupakan tempat makam raja dan ratu selama masa pemerintahan Dinasti Joseon. Ada 40 makam yang tersebar di 18 tempat yang berbeda, tetapi mayoritas berada di kota Seoul dan sekitarnya.

Makam pertama Raja yang sangat terkenal adalah Yeongneung di Yeoju. Di tempat ini Raja Sejong yang terkenal dengan Ratu Soheon di makamkan.

2. Kuil Bulguksa dan Gua Seokguram
7 Situs UNESCO di Korea Selatan yang akan Membuatmu Berdecak Kagum

Kuil Bulguksa dan Gua Seokguram terletak di Gyeongju. Kedua tempat ini di dirikan di masa pemerintahan Kerajaan Silla.

Di halaman depan Kuil Bulguksa terdapat Pagoda Dabotap dan Pagoda Seokgatap yang terkenal. Bangunan Pagoda Dabotap merupakan salah satu struktur tradisional yang terkenal di daerah Asia Timur. Warga Korea sangat bangga dengan pagoda ini yang kemudian di jadikan simbol untuk koin 10 won korea.

Pagoda Seokgatap di kenal dengan nama “muyeongtap” yang artinya pagoda tanpa bayangan. Tinggi pagoda ini sekitar 8.2 meter dan strukturnya sederhana.

Gua Seokguram merupakan gua buatan dan di dalamnya terdapat patung Buddha.

3. Kuil Jongmyo
7 Situs UNESCO di Korea Selatan yang akan Membuatmu Berdecak Kagum

Kuil Jongmyo berada di kota Seoul. Di dalam kuil ini terdapat batu peringatan anggota keluarga kerajaan Dinasti Joseon.

Setiap tahunnya di hari Minggu pertama di awal bulan Mei akan di adakan ritual Jongmyo Jerye atau Jongmyo Daeje di kuil ini. Ritual ini untuk menghormati arwah raja dan ratu yang dulu berkuasa selama Dinasti Joseon.

4. Kuil Haeinsa
7 Situs UNESCO di Korea Selatan yang akan Membuatmu Berdecak Kagum

Kuil Haeinsa terkenal karena di kuil ini terdapat tempat penyimpanan 80.000 Tripitaka Koreana yang di cetak di balok kayu.

Tripitaka adalah kitab suci agama Buddha, dan Tripitaka Koreana ini merupakan satu-satunya koleksi yang terlengkap di Asia. Tempat penyimpanan Tripitaka Koreana di sebut Janggyeong Panjeon.

5. Desa Yangdong
7 Situs UNESCO di Korea Selatan yang akan Membuatmu Berdecak Kagum

Desa Yangdong terletak di kawasan pegunungan di Gyeongju. Di dalam desa ini kalian dapat melihat rumah tradisional di sebut Hanok yang atapnya terbuat dari genting. Pada waktu itu, Hanok merupakan rumah untuk golongan menengah ke atas.

Sedangkan rumah sederhana yang beratap jerami atau di sebut chogajib adalah rumah yang di tempati oleh masyarakat biasa.

Selain terkenal akan struktur rumah tradisional yang unik, desa ini juga terkenal akan kebudayaan yang melestarikan ajaran Konfusianisme dan tradisi adat istiadat.

6. Benteng Hwaseong
7 Situs UNESCO di Korea Selatan yang akan Membuatmu Berdecak Kagum

Benteng Hwaseong terletak di Suwon dan memiliki panjang kurang lebih 5.7 km. Pada Benteng ini di bangun pada waktu pemerintahan Raja Jeongjo dari Dinasti Joseon.

Proses pembangunan benteng ini di rancang oleh Jeong Yak-yong (The Great Thinker Dasan) yang mana benteng di buat dengan teknik modern seperti menggunakan derek dan roda katrol.

7. Benteng Namhansanseong
7 Situs UNESCO di Korea Selatan yang akan Membuatmu Berdecak Kagum

Benteng Namhansanseong merupakan benteng pertahanan sewaktu masa Dinasti Joseon. Pada Benteng ini di bangun untuk melindungi kota Hanyang yang waktu itu adalah ibu kota Dinasti Joseon. Hanyang sekarang di sebut Seoul.

Terletak di area pegunungan sekitar 25 km sebelah timur selatan kota Seoul,  Namhansanseong pernah menjadi ibu kota sementara di pemerintahan Dinasti Joseon. Kalian yang menyukai aktivitas alam seperti hiking akan menikmati tempat ini.

Ketujuh situs UNESCO ini menunjukkan nilai kebudayaan yang tinggi. Dari sini kita juga belajar bahwa masyarakat Korea sangat menghormati leluhur mereka. Pastinya kalian tidak akan kecewa saat mengunjungi tempat-tempat ini.

Penemuan arkeologis menunjukkan bahwa Semenanjung Korea telah di diami sejak Zaman Paleolitikum Awal. Sejarah Korea di mulai dari pembentukan Gojoseon pada 2333 SM. oleh Dan-gun. Setelah unifikasi Tiga Kerajaan Korea di bawah Silla pada 668 M, Korea menjadi satu di bawah Dinasti Goryeo dan Dinasti Joseon hingga akhir Kekaisaran Han Raya pada 1910 karena di aneksasi oleh Jepang. Setelah liberalisasi dan pendudukan oleh Uni Soviet dan Amerika Serikat pada akhir Perang Dunia II, Wilayah Korea akhirnya di bagi menjadi Korea Utara dan Korea Selatan.